Bagi anda, yang menggemari dan menonton acara X Factor Indonesia di layar televisi pada hari Jumat lalu, pasti tahu kejadian Fatin Shidqia saat dia tampil di atas panggung lupa akan lirik lagu yang sedang dinyanyikannya.
Saya sendiri sebenarnya tidak begitu tertarik dengan acara televisi sejenis ini, hanya saja kebetulan saya ikut melihat kejadian tersebut saat istri saya menonton acara X Factor Indonesia di malam itu. Karena bagi saya kejadian itu unik dan menarik, saya menjadi tergelitik (berarti geli ya?) untuk sedikit mengulasnya.
Anda tahu kan lagu yang dinyanyikan Fatin waktu itu?
Ya, lagu "Everything At Once", yang aslinya dinyanyikan oleh biduan dan penulis lagu asal Australia, Lenka. Lagu ini sudah akrab di telinga kita, karena sering diperdengarkan di televisi mengikuti tayangan iklan jendela-jendela 8...eh, Windows 8. Melodi yang ceria, dengan tempo yang cepat, dan larik-larik lagu yang terdengar pendek, membuat lagu ini cukup enak didengar. Paling tidak buat telinga sebagian besar dari kita.
"...All I wanna be, all I wanna be, oh...
All I wanna be is everything..."
Pasti bagian ini dari lagu tersebut yang paling kita ingat dan membuat mulut kita secara otomatis mengikutinya saat mendengar alunannya.
Karena lagu "Everything At Once" ini populer dan masuk di karakter suara Fatin, Rossa sebagai mentor Fatin mendukung penyanyi remaja berjilbab tersebut untuk menyanyikannya pada kesempatan di hari itu. Sebagaimana lagu-lagu lain pada tahapan sebelumnya yang sebagian besar sukses dinyanyikan, sehingga Fatin mendapatkan sambutan meriah dari hadirin maupun respon positif dari publik televisi, lagu itu tentu saja diharapkan memperkuat posisi Fatin dalam perebutan juara satu X Factor Indonesia. Namun siapa nyana, ternyata Fatin gagal menyanyikan lagu tersebut dengan utuh, karena dia lupa akan sebagian liriknya. Selesai bernyanyi, air mata bercucuran dari mata penyanyi berwajah imut ini, karena merasa sedih dengan kegagalannya menyanyikan lagu di tahap Grand Final yang menyisakan tinggal 3 peserta .
Menangis karena tidak hapal...(sumber gambar: klik)
Kenapa Fatin sampai lupa lirik lagunya? Apakah dia kurang konsen?
Yakh...mungkin saja.
Saya sendiri yang sudah sering mendenganr lagu ini cukup penasaran, sebenarnya seperti apa sih lirik lagunya. Anak saya, Sasha, sempat tertawa saat besok paginya saya beri tahu kejadian itu. Dia memang suka juga acara tersebut.
"Dih...masak lagu gampang aja, sampe lupa nyanyiinnya?" sambil tertawa Sasha berkomentar.
Lho, memang lagunya gampang?
Saya cari liriknya, dan ini dia:
As sly as a fox, as strong as an ox
As fast as a hare, as brave as a bear
As free as a bird, as neat as a word
As quiet as a mouse, as big as a house
All I wanna be
All I wanna be, oh
All I wanna be is everything
As mean as a wolf, as sharp as a tooth
As deep as a bite, as dark as the night
As sweet as a song, as right as a wrong
As long as a road, as ugly as a toad
As pretty as a picture hanging from a fixture
Strong like a family, strong as I wanna be
Bright as day, as light as play
As hard as nails, as grand as a whale
All I wanna be, oh
All I wanna be, oh
All I wanna be is everything
Everything at once
Everything at once, oh oh oh
Everything at once
As warm as the sun, as silly as fun
As cool as a tree, as scary as the sea
As hot as fire, cold as ice
Sweet as sugar and everything nice
As old as time, as straight as a line
As royal as a queen, as buzzed as a bee
As stealth as a tiger, smooth as a glider
Pure as a melody, pure as I wanna be
All I wanna be, oh
All I wanna be, oh
All I wanna be is everything
Everything at once
Hehehe...cukup menarik juga lagu ini dijadikan materi pelajaran Bahasa Inggris bagi anak-anak.
Simpel kata-katanya, pendek-pendek kalimatnya, dan bahasanya (Inggris) mudah. Kalimat-kalimat yang menggunakan rima dilagukan dengan menghentak-hentak ceria, membuat lagu ini enak didengar.
Sekarang kita coba mengartikannya. Dari kata-katanya, contoh:
As sly as a fox, as strong as an ox -- Cerdik bagaikan rubah, kuat bagaikan banteng
As fast as a hare, as brave as a bear -- Gesit bagaikan kelinci, perkasa bagaikan beruang
As free as a bird, as neat as a word -- Bebas bagaikan burung, rapi bagaikan kata
As quiet as a mouse, as big as a house -- Diam bagaikan tikus, besar bagaikan rumah
All I wanna be, all I wanna be, oh.. -- Yang kuinginkan, yang kuinginkan oh..
All I wanna be is everything -- Yang kuinginkan adalah menjadi segalanya
dan seterusnya...
Seperti itu. Namun saya belum bisa menyelami arti keseluruhannya. Apakah maksud isi lagu ini merupakan keinginan dari penciptanya, yang ingin dirinya sempurna? Ataukah karena lagu ini dibuat untuk iklan Windows 8, yang artinya pembuat sistem operasi komputer ini ingin segalanya, ingin menjadi segalanya dan mencapai segalanya? (yang memang jago maen monopoli, eh monopoli beneran)
Terlepas dari makna isinya, ternyata untuk menghapal lirik lagu yang cukup enak didengar ini, cukup susah juga, setidaknya buat saya. Kata-kata yang mirip, namun berbeda-beda, serta kalimat-kalimat yang sejenis namun sebagian besar tidak diulang, membuat otak kita (kiiita? saya kali) sulit mengingat keseluruhan lagu. Apalagi kata-kata bahasa Inggris yang pelafalannya membuat lidah kita sibuk dan sering keselipet.
Bagi saya lagu ini enak didengar, tapi sulit untuk diikuti apalagi dihapal.
Butuh daya ingat kuat, konsentrasi, dan tentunya pemahaman bahasa Inggris yang cukup.
Makanya saya maklum Fatin sampai lupa lirik lagu tersebut, apalagi kalau waktu untuk menghapalnya terbatas, dan penguasaan bahasa Inggris dia masih kurang.
Anda, atau anak anda deh (kalau anda merasa tantangan saya 'kurang kerjaan'), mau mencoba menyanyikannya?
Hehehe...sambil belajar bahasa Inggris lho...
Salam,
CP
No comments :
Post a Comment