Ada teman yang bertanya, bagaimana dengan produk Kacang Dua Kelinci, yang menjadi sponsor salah satu klub besar Eropa?
Nah, untuk perusahaan Kacang Dua Kelinci ini, kondisinya berbeda dengan korporasi Indosat maupun Garuda Indonesia dalam mempromosikan produknya, meskipun sama-sama memanfaatkan industri sepakbola Eropa yang punya cakupan pasar amat luas dan nilai bisnis yang amat besar.
Kalau Garuda Indonesia memanfaatkan
electronic adboard di stadion Anfield untuk mempromosikan nama dan layanannya demi mendapatkan pasar yang lebih luas di kalangan masyarakat negara-negara Eropa dan negara-negara lainnya yang menyiarkan program siaran pertandingan BPL, sementara Indosat mempromosikan nama dan produknya untuk masyarakat Indonesia sendiri dengan prestise lebih karena munculnya di televisi dalam siaran internasional, maka Kacang Dua Kelinci hanya memanfaatkan kebesaran nama Real Madrid FC untuk memperbesar pemasarannya di Indonesia.
Sebelumnya saya pun membayangkan, sebagai
official partner brand Kacang Dua Kelinci akan muncul di jersey yang digunakan para pemain Real Madrid, sungguh akan membanggakan kita ada brand nasional terpampang di jersey yang dikenakan pemain kelas dunia seperti Christiano Ronaldo atau Ricardo Kaka misalnya, atau minimal menjadi penghuni tetap adboard di Santiago Bernabeu Stadium.